Tuesday, June 18, 2019

DANDIM 0411/LT BESERTA PERWIRA KODIM SAMBUT ROMBONGAN ASINTEL KASDAM II/SRIWIJAYA



Media Center Kodim 0411/LT

Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,S.E.,M.Si didampingi Kasdim 0411/LT Mayor Inf Ucok Namara beserta Perwira jajaran Kodim sambut kedatangan Asintel Kasdam II/Sriwijaya dan rombongan di ruang transit Makodim 0411/LT. Selasa (18/06/2019)


Rombongan yang terdiri dari Asintel Kasdam ll/SWJ Kolonel Inf Sapta Fery Ansyah,S.E.,S.l.P, Pabandya PAM Letkol Inf Agung Pramudyo Saksono dan Pabandya GAL Mayor lnf Gani Rachman didampingi Pasi Intel Korem 043/Gatam Mayor Inf Fajar.

Setelah beristirahat sejenak di ruangan transit selanjutnya Pabandya PAM Letkol lnf Agung Pramudyo Saksono dan Pabandya GAL Mayor Inf Gani Rachman didampingi oleh Pasi Intel Rem 043/ gatam Mayor Fajar dan Pasi Intel Kodim 0411/LT Kapten Chb M.Taufik melaksanakan pengecekan Gudang Muhandak dan munisi.

Sementara itu 200 Personel Kodim 0411/LT beserta Jajajarn Koramil menerima pengarahan dari Asintel Kasdam ll/SWJ di aula belakang ruang piket Makodim 0411/LT.

"Merupakan kebahagian kami atas kedatangan Asintel beserta rombongan di Makodim 0411/LT ini dalam rangka pengamanan tubuh Anggota Kodim, semoga dapat menanbahkan motifasi dan pengetahuan anggota dalam  pengamanan personel,  terutama Anggota Kodim 0411/LT, semoga kedepan bisa lebih baik lagi dalam melaksanakan tugas". Sambut Dandim

Selanjutnya Pengarahan Asintel Kasdam ll /SWJ tentang beberapa pelanggaran yang terjadi di wil Kodam II /Swj, pengecekan senpi muhandak, tindakan tegas bagi prajurit yang melanggar, masalah werving di wilayah dan Netralitas TNI dalam Pemilu 2019. 

"Dengan perkembangan situasi nasional yang ada kita harus tetap memonitor isu-isu  makar yang menyangkut mantan anggota TNI  dan radikalisme di wilayah  serta situasi sosial keamanan di wilayah khususnya di Lampung, seperti begal dan masyarakat yang mudah terprovokasi dalam pergerakan massa, maka dari itu di Lamteng sering terjadi kerusuhan antar warga, agama, suku dan ras, oleh sebab itu seluruh anggota Babinsa agar lebih mengenal dan memahami kondisi wilayah binaannya masing-masing, pertahankan kepercayaan masyarakat kepada TNI, jaga nama baik TNI dan jaga kepercayaan Rakyat". Ucap Asintel


"Pelanggaran anggota yang terdiri dari 27 kasus, dari 27.personil di jajaran Kodam ll /Swj dalam tahun 2019, pelanggaran disersi kebanyakan dilakukan oleh satuan kewilayahan karena dengan waktu dan kedekatan Babinsa ke masyarakat, jangan di salahgunakan kepada kegiatan-kegiatan yang bersifat negatif seperti melakukan tindakan beristri dua, bila itu ketahuan pasti akan dipecat". Tegas Asintel

"Pelanggaran asusila kebanyakan dilakukan  anggota kepada kekuarga besar TNI, pembunuhan yang dilakukan prada deri permana  itu yang cukup menonjol selama satu bulan baru dapat di tanggkap di banten untuk saat ini masih dalam proses persidangan". Tambahnya

"Rekan-rekan disini punya peluang untuk kebebasan yang besar, bila tidak dikendalikan akan merugikan diri sendiri dan keluarga, maka dari itu jangan mudah terpengaruh dengan harga kendaraan yang dijual murah (bodong), belilah kendaraan yang mampu anda beli dan jangan dipaksakan terlalu tinggi dari jangkauan yang di inginkan, lihat keadaan dan kemampuan diri masing masing, lebih bijaklah dalam mengunakan medsos yang ada apabila mengetahui itu KBT bicara sewajarnya,  jaga Netralitas TNI dalam bidang politik, prajurit jangan menyebarkan berita HOAK dan main tik-tok, kita prajurit bukan artis, jika hanya untuk menghibur diri sendiri, laksanakan kegiatan yang bersifat positif". Pesan Asintel


Kesejahteraan prajurit saat ini sudah lebih baik dibandingkan jaman yang terdulu, gaji untuk makan dan jatah beras harus diterima apa adanya, namun untuk saat ini kesejahteraan sudah jauh lebih baik, maka dari itu pandai-pandailah bersyukur dengan pendapatan untuk saat ini dan ikuti aturan yang ada, itulah prajurit, jaga kesehatan dan laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab, hati-hati karena di rumah anak istri menunggu prajurit sekalian". tutup Asintel. (DL)

No comments:

Post a Comment