Bakti Sosial Donor Darah, dan Pemberian Santunan dalam rangka HUT TNI ke 77 tahun 2022, Kodim 0411/KM

Media Center Kodim 0411/KM

Kodim 0411/KM menggelar Kegiatan Bakti Sosial Donor Darah dan Pemberian Santunan dalam rangka menyambut HUT TNI ke 77 tahun 2022 bertempat di Aula Pamungkas Kodim 0411/KM. Kamis (29/09/22)

Bertemakan "TNI adalah Kita" kegiatan Bakti Sosial donor darah, Kodim 0411/KM bersinergis bersama PMI Kota Metro.

Terlihat dalam kegiatan tersebut Dandim 0411/KM Letkol Inf Sihono, A.Md. Ka Persit KCK Cabang XXXI Ny. Linda Sihono, Kasdim Mayor Inf Bagus Setiawan,S.Sos., Pj. Pasi Pers Kapten Inf Sapji Nur, para Perwira Staf, Anggota dan Persit Kodim 0411/KM serta warga binaan.

"Kegiatan Bhakti sosial donor darah ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT TNI ke-77 Tahun 2022, Selain itu, kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian sosial dan rasa solidaritas segenap anggota TNI serta Persit KCK, dalam membantu masyarakat melalui Palang Merah Indonesia Kota Metro," terang Dandim.

Selanjutnya kegiatan Bhakti Sosial dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada Warakawuri/Pepabri dan anak stunting bertempat di Aula Serba Guna Makodim 0411/KM.

Mengusung tema "Patriot Sejati, Profesional dan dicintai Rakyat" Pelaksanaan Kegiatan Bakti Sosial Pemberian Santunan kepada Warakawuri/Pepabri dan anak Stunting, Kodim 0411/KM bekerja sama dengan Bulog Kota Metro dan PT. GTA  (Generasi Tirta Abadi)

Dalam kesempatan tersebut Dandim 0411/KM mengatakan, "Pemberian santunan ini adalah salah satu bentuk jalinan tali asih, perhatian kita (TNI-AD) pada warakawuri dan veteran yang telah berjuang untuk merebut dan mempertahankan NKRI, serta tujuan lain kegiatan ini adalah untuk silaturahmi, menjalin komunikasi dan mempererat persaudaraan, dengan mewujudkan dalam satu ikatan keluarga besar TNI yang harus tetap dijaga dengan baik," ungkapnya. 

"Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi dibawah 5 tahun) akibat kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek utk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun," lanjutnya.

"Semoga kegiatan pemberian santunan stunting ini bisa memperbaiki pertumbuhan anak kedepan sehingga lebih baik lagi dan juga menurunkan angka prosentase stunting di wilayah binaan Kodim 0411/KM," pungkasnya. (DL)