Halal Bi Halal Forkopimda dan Pemerintah Kota Metro

Media Center Kodim 0411/KM

Dandim 0411/KM Letkol Inf Sihono,A.Md. menghadiri kegiatan Halal bi Halal jajaran Forkopimda dan Pemerintah Kota Metro tahun 2023 di Gedung Sesat Agung Sai Wawai, Kecamatan Metro Pusat Kota Metro. Senin (08/05/2023)

Mengusung tema 'Melalui Halal bi Halal, Kita Tingkatkan Kerukunan dan Persatuan, untuk Membangun Kota Metro berkelanjutan' kegiatan tersebut dihadiri Walikota Metro, dr. Hi. Wahdi, Sp, OG (K) MH, Wakil Walikota, Drs Hi. Qomaru Zaman,MA., Ketua DPRD Kota Metro, Hi. Tondi MG Nasution,ST., Kapolres Metro, diwakili Kasat Binmas AKP Resmawati, Kajari Metro, diwakili Andriansyah,SH., Ka MUI Prov. Lampung, Prof. Dr. KH. Moh Mukri,M.Ag., Ketua PN Metro, A.A. Oka Parama Budita Gocara,S.H.,M.H., Ketua PA Kota Metro, Drs. Hi. Mahyuda,M.A., Sekda Metro, Ir Bangkit Haryo Utomo,MT., Ka MUI Kota Metro, KH. Zakaria Ahmad,BA., para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala OPD dan jajaran ASN Pemkot Metro, Ka PC NU Kota Metro, Hi. Rudiyanto, Pimpinan Perguruan Tinggi se Kota Metro, Tokoh Agama, Ulama dan Masyarakat serta perwakilan Pimpinan Ponpes se Kota Metro.

Pada kesempatan tersebut dalam sambutannya Walikota Metro mengatakan, "Kegiatan silaturahmi dan Halal Bihalal, mengambil tema, Melalui Halal Bi'halal, Kita Tingkatkan Kerukunan & Persatuan, untuk Membangun Kota Metro, berkelanjutan, yang berarti dalam melaksanakan Pembangunan di Kota Metro, agar dapat dilakukan secara bersama sama, baik itu dari kalangan Pemerintah daerah, maupun dari kalangan alim ulama," ucapnya.

"Diharapkan kepada ASN, agar kedepan berbuat yang lebih baik lagi, agar terbentuk tatanan kehidupan yang baik, dan memberikan pelayanan yang lebih baik lagi," pungkasnya.

Selanjutnya Ketua MUI Provinsi Lampung mengatakan, "Kita harus wujudkan rasa bahagia dengan cara bersyukur, bahagia itu ketika kita bisa hadir memberi kontribusi kebaikan, kepada sesama," ujarnya.

"Dalam ajaran agama Islam, hormat bukan untuk sesama muslim saja, akan tetapi kita hormat juga kepada mereka yang berbeda agama, agar tercipta kerukunan umat beragama, karena di negara Indonesia, ada berbagai macam agama, selain Islam," tutupnya. (DL)