Personil unit intel Komando Distrik Militer (Kodim) 0411 Lampung Tengah, menemukan dokumen kelompok Gafatar disebuah rumah kontrakan di Dusun 4 Panggungan Rt 02 Rw 02 Kampung Gunung Sugih Raya Kecamatan Gunung Sugih Lampung Tengah, Jumat (15/1) sekitar pukul 16.00 wib.
Mendampingi Komandan Kodim 0411/LT Letkol Czi. Hari Darmica, S.IP, Pasi Inteldim 0411/LT Lettu Inf. Suprobo kepada detiklampung.com dan Media Center Kodim 0411/LT menjelaskan, penemuan dokumen milik Anggota Gafatar tersebut merupakan hasil penyelidikan anggotanya di lapangan.
Setelah dilakukan pengembangan di sebuah rumah kontrakan milik Asmeni (Alm) yang dikontrak oleh Sdr. Handoko sejak 2011- Oktober 2015 lalu, ditemukan setumpuk dokumen yang berkaitan dengan kelompok Gafatar.
Adapun isi dari pada dokumen tersebut antara lain,
1. AD/ART Gafatar.
2. Majalah gafatar
3. Formulir pendaftaran anggota gafatar.
4. Buku saku gafatar.
5. Piagam penghargaan.
6. NPWP Gafatar.
7. Janji angt gafatar.
8. Akte Notaris H. Warman SH.
9. Susunan Organisasi DPC Gafatar Lamteng.
10. Profil Gafatar.
11. Kartu keluarga atas nama Handoko
12. Faktur kegiatan transaksi Gafatar.
13. Daftar kegiatan sosial Gafatar.
14. Laporan kerja tahunan DPK Gafatar Lamteng.
15. Sekilas aksi Gafatar.
16. Surat pernyataan keanggotaan Gafatar.
“Dokumen tersebut ditemukan oleh anggota kami di dalam lemari arsip di kamar Sdr. Handoko yang digunakan untuk istirahat bersama keluarganya dan ada saat pengambilan disaksikan oleh Babinsa Koramil 411-04/Gunung Sugih Serka Dwi Pambudi, Kepala Dusun Panggungan, Kepala Desa dan Camat Gunung Sugih. Saat ini dokumen tersebut diamankan di Makodim 0411/LT,” jelas Suprobo.
Diketahui dari dokumen yang ditemukan itu nama pendiri kelompok Gafatar di Lampung adalah Sdr. Mahful M. Tamanurung yang berkedudukan di kantor pusat Jl. H. Yakup Saidi No.1 Rawa Bunga Jatinegara Jakarta Timur telpon 02180883XXX.
Sedangkan kantor DPD Gafatar Lampung beralamat di Jalan Ki. Maja Gg. Beringin Rt.001/001 No.04 Sepang Jaya Kedaton Bandar Lampung. Dengan ketuanya Willy Meisma dan sekretaris Sumiyanta dan beranggotakan 52 orang.
Pada saat dilakukan penggeledahan, kondisi rumah dalam keadaan kosong. Menurut informasi sudah 2 bulan lalu kontrakan tersebut sudah ditinggalkan oleh Handoko. Dan menurut warga sekitar, aktivitas Handoko sehari-hari sebagai pedagang bakso. (Media Center Kodim 0411 - Igun)
http://www.detiklampung.com/berita-5113-ada-222-orang-anggota-gafatar-lamteng.html
No comments:
Post a Comment