Thursday, July 18, 2019

STAF AHLI KASAD MELAKSANAKAN KAJIAN STRATEGIS PENANGAN KONVLIK SOSIAL INTOLERANSI UNTUK MENJAGA PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA

 

Media Center Kodim 0411/LT

Kunjungan Kerja Staf Ahli Kasad Brigjen TNI Amalsyah Tarmizi,S.I.P. ke wilayah Kodim 0411/LT untuk melaksanakan Kajian Setrategis Penanganan Konflik Sosial Intoleransi Untuk Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa bersama Anggota Kodim 0411/LT dan tokoh masyarakat di Gedung Sesat Agung Nuwo Balak Gunung Sugih Kabupaten Lampung Tengah. Kamis (18/07/2019)


Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Lampung Tengah yang diwakili oleh Sekda Adi Erliansyah SE.MM, Kolonel Inf Bedali Hareva,S,H Paban Sahli Bidang Orkes Pok Sosbud, Kolonel Arh Purwo Sudaryanto Paban Sahli Bidang BUMN Pok Ekonomi, Dandim 0411/LT Letkol Czi Burhannudin,SE.M.Si., Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamteng Bapak Joni, Mayor Inf Ucok Namara Kasdim 0411/LT, Mayor Inf Bagus Setiawan beserta Perwira Staf Kodim 0411/LT, Kapolres Lamteng yang diwakili Iptu Yuswantoro, Kejari Gunung Sugih yang diwakili Bapak Agus, Ketua Kaban Kesbangpol yang diwakili Amir Hamzah S.I.P (Kabid Kesra), Ketua MUI Kabupaten Lamteng Hi. R.Mutawali, Hi.Saiin Pepabri Lamteng, Ketua Pambers Dimyati, Ketua Pecalang dan Forgimala, Toga, Toda, Tomas dan Todat serta 350 orang masyarakat.


Sekda membacakan sambutan Bupati Lamteng yang isinya "Kami sampaikan kepada bapak-bapak sekalian bahwasannya Kabupaten Lamteng merupakan kabupaten yang terluas di Provinsi Lampung, semua suku ada di kabupaten ini, dengan banyaknya suku tersebut sebenarnya rentan akan potensi konflik, tetapi dengan kerjasama Aparat TNI - Polri dalam menciptakan situasi yang aman di Kabupaten Lamteng maka kerawanan tersebut bisa diminalisir, juga kami sampaikan bahwa dalam waktu dekat Kabupaten Lamteng akan melaksanakan Pilkakam serentak".


Menanggapi sambutan bupati, Staf Ahli Kasad menyampaikan beberapa hal diantaranya "Peran TNI dalam penanganan konvlik sosial yang terjadi di Kabupaten Lampung Tengah kita harapkan adanya masukan dari semua elemen sehingga dalam peran penangan TNI bisa menyentuh akar permasalahan, dengan kebijakan pemerintah, saat ini banyak ormas "yang di bentuk dalam lingkungan masyarakat, dengan adanya keterbatasan personel TNI dalam hal ini personel Babinsa di desa binaan, TNI meminta saran dan masukan  dari masyarakat yang merasakan langsung bagaimana kinerja dan peran Anggota TNI di lingkungan, sehingga dapat meningkatkan peran TNI yang masyarakat rasakan".


Kegiatan tersebut dihiasi oleh sesi tanya jawab diantaranya oleh Sutan Penyeimbang Pubian yang memberikan masukan agar personel TNI dipersenjatai dalam mengamankan wilayah dan memberikan masukan agar ditinjau ulang pembentukan Pambers.

Jawaban dari masukan tersebut adalah dengan beragam suku dan ormas maka sebaiknya digunakan untuk kegiatan-kegiatan sosial yang bersifat membantu kesulitan masyarakat.



Selanjutnya masukan dari Ketua MUI tentang harapan dibentuk Kodim di Kabupaten Lampung Tengah, karena masyarakat sudah menyiapkan lahan di Kampung Indra Putra Subing sehingga aparat TNI lebih fokus dalam pengamanan wilayah. 

Jawaban dari masukan tersebut adalah perlunya pembinaan yang lebih lagi untuk menghargai keanekaragaman yang ada dalam kebhenikaan, terima kasih atas terbentuknya organisasi lintas agama di Kabupaten Lamteng.


Dandim 0411/LT memberikan tambahan atas pertanyaan Ketua MUI dengan jawaban Wilayah Lamteng merupakan wilayah yang paling luas dengan jumlah penduduk terbanyak di Provinsi Lampung, sudah ada pertemuan antara Dandim dan Bupati Lamteng dalam menanggapi masalah perpindahan Kodim 0411/LT yang direncanakan dibangun di Kabupaten Lampung Tengah, langkah berikutnya adalah Bupati Lamteng akan menghadap Panglima dan untuk rencana pembuatan Makodim Lamteng sudah direncanakan dianggarkan tahun 2020, Kodim 0411/Lampung Tengah berpindah di wilayah Lamteng dan untuk yang Metro menjadi kantor pabung. (DL)

No comments:

Post a Comment